Kelompok fans Manchester United, The 1958, telah mengumumkan rencana protes besar-besaran menjelang laga pembuka Liga Premier melawan Arsenal pada 17 Agustus. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh GOAL MATES.
Demonstrasi ini tidak hanya menargetkan keluarga Glazer, tetapi juga Sir Jim Ratcliffe, yang kini memegang 28,94% saham klub. Kelompok fans menilai Ratcliffe telah menjadi bagian dari masalah kepemilikan yang terus membebani klub.
The 1958 menyatakan bahwa protes ini merupakan bentuk penolakan terhadap dua dekade kepemilikan Glazer yang dianggap merugikan klub. Meski Ratcliffe semula diharapkan menjadi “penyelamat”, ia justru dinilai memperpanjang cengkeraman Glazer. Fans menegaskan bahwa unjuk rasa ini bukan sekadar tentang kepemilikan, melainkan juga perlawanan terhadap hilangnya identitas dan nilai-nilai klub.
Juru bicara The 1958 menegaskan bahwa aksi ini ditujukan bagi semua fans yang merasa diabaikan. Mereka menyerukan solidaritas untuk mempertahankan masa depan Manchester United dan sepak bola secara umum. Pesan tegas mereka: Ratcliffe telah memilih pihak yang salah, dan fans tidak akan tinggal diam.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Ratcliffe dan Kontroversi Kepemilikannya
Sir Jim Ratcliffe, melalui INEOS, mengambil alih kendali operasional Manchester United pada Februari 2025. Namun, sejumlah kebijakannya justru menuai kritik, termasuk pemotongan anggaran dan perubahan struktural yang tidak populer. Fans menuduhnya sebagai “kaki tangan” Glazer, bukan solusi seperti yang diharapkan sebelumnya.
Ratcliffe sendiri sempat mengisyaratkan kemungkinan mundur jika tekanan dari fans terus meningkat. Dalam wawancara dengan The Times, ia mengakui bahwa mengelola United bukan tugas mudah dan ia siap menghadapi ketidakpopuleran. Namun, jika pelecehan terhadap dirinya dan Glazer mencapai titik tak tertahankan, ia mengancam akan melepas tanggung jawabnya.
Pernyataan Ratcliffe ini justru memicu reaksi lebih keras dari fans. The 1958 mengecapnya sebagai “iblis merah” yang menyamar, mengklaim bahwa ia telah mengkhianati harapan fans. Protes mendatang akan menjadi ujian besar bagi komitmen Ratcliffe dan responsnya terhadap tuntutan pendukung setia.
Baca Juga: Transfer Gyokeres ke Arsenal Jadi yang Tersukses Musim Ini
Dampak Krisis Kepemilikan terhadap Performa Klub
Manchester United mencatat musim buruk dengan finis di posisi ke-15 Liga Premier, terendah sejak 1974. Kegagalan lolos ke kompetisi Eropa setelah kalah di final Liga Europa semakin memperburuk situasi. Fans meyakini bahwa masalah kepemilikan adalah akar dari kemunduran ini.
The 1958 menegaskan bahwa krisis kepemilikan telah mengikis semangat klub. Mereka menolak membiarkan transfer pemain baru mengalihkan perhatian dari masalah struktural. Bagi mereka, selama Glazer dan Ratcliffe masih berkuasa, kemajuan di lapangan sulit dicapai.
Protes 17 Agustus nanti tidak hanya tentang hasil pertandingan, melainkan juga upaya menyelamatkan masa depan klub. Fans berharap aksi ini dapat mendorong perubahan kepemilikan yang lebih transparan dan berorientasi pada kepentingan klub.
Masa Depan Manchester United di Tengah Tekanan Fans
Pergerakan The 1958 menunjukkan bahwa fans tidak akan berhenti menuntut perubahan. Mereka siap memperjuangkan identitas dan nilai-nilai klub, meski harus berhadapan dengan pemilik baru sekalipun. Protes ini bisa menjadi titik balik dalam dinamika kepemilikan United.
Ratcliffe dan Glazer kini berada di bawah pengawasan ketat. Jika tekanan fans terus meningkat, tidak menutup kemungkinan terjadi perubahan kebijakan atau bahkan kepemilikan. Namun, semua tergantung pada konsistensi gerakan fans dan respons pemegang saham.
Pertandingan melawan Arsenal bukan hanya ujian bagi tim di lapangan, tetapi juga bagi stabilitas klub di luar lapangan. Hasilnya akan menentukan apakah suara fans benar-benar didengar atau justru diabaikan lagi. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik goalmates.net.