Inggris memulai kampanye Euro U-21 2025 dengan hasil positif setelah kemenangan atas Republik Ceko 3-1 dalam pertandingan Grup B di Slowakia. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh GOAL MATES.
Dua gol cepat dari Harvey Elliott dan Jon Rowe membawa Young Lions unggul 2-0 sebelum turun minum, meski sempat dikejar Ceko melalui gol Daniel Fila. Bek Charlie Cresswell akhirnya mengamankan kemenangan dengan gol ketiga Inggris di menit ke-76.
Hasil ini langsung menempatkan tim asuhan Lee Carsley di posisi kedua Grup B berdasarkan selisih gol, di bawah Jerman yang menang 3-0 atas Slovenia. Kemenangan awal menjadi modal penting bagi Inggris yang akan menghadapi Slovenia pada laga kedua, sebelum bertemu Jerman di pertandingan penentu.
“Kami menunjukkan karakter bagus setelah kejutan gol Ceko. Tim tetap tenang dan membalas dengan gol ketiga yang menentukan,” ujar Carsley usai pertandingan. Performa ini menjadi sinyal positif bagi ambisi Inggris untuk lolos ke babak gugur.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Analisis Pertandingan, Inggris Dominan tapi Sempat Terkejut
Inggris menguasai pertandingan sejak menit awal lewat permainan cepat Harvey Elliott dan Noni Madueke. Gol pertama datang pada menit ke-15 melalui tempaan Elliott yang memanfaatkan umpan Anthony Gordon. Jon Rowe menggandakan keunggulan sepuluh menit kemudian dengan tendangan sudut yang dibenamkan ke gawang Ceko.
Namun, Ceko bangkit setelah jeda melalui serangan balik cepat yang dimanfaatkan Daniel Fila. Gol di menit ke-48 sempat membuat Inggris panik, sebelum akhirnya Cresswell menyudahi perlawanan Ceko dengan sundulan dari tendangan bebek Gordon.
Statistik menunjukkan dominasi Inggris dengan 58% penguasaan bola dan 16 tembakan (7 on-target). Namun, Carsley mengakui tim perlu memperbaiki konsentrasi defensif setelah kebobolan dari serangan balik.
Baca Juga: Tony Popovic Puji Mental Tangguh Socceroos Usai Kemenangan Epik atas Jepang
Pelajaran untuk Laga Selanjutnya
Kemenangan ini memberikan tiga poin berharga, tetapi Inggris masih memiliki pekerjaan rumah. Pertama, garis belakang perlu lebih waspada terhadap serangan balik, terutama saat menghadapi Jerman yang memiliki penyerang cepat seperti Youssoufa Moukoko.
Kedua, efisiensi penyelesaian peluang harus ditingkatkan. Inggris sebenarnya bisa menang lebih telak jika beberapa peluang seperti tembakan Cole Palmer dan Madueke bisa menjadi gol.
Terakhir, manajemen energi pemain menjadi krusial mengingat jadwal padat dengan tiga laga dalam tujuh hari. Rotasi pemain seperti memainkan Emile Smith-Rowe atau Jacob Ramsey mungkin diperlukan melawan Slovenia.
Prospek Inggris di Grup B
Dengan kemenangan ini, Inggris kini berada di jalur tepat untuk lolos ke perempat final. Kemenangan atas Slovenia pada laga kedua akan hampir memastikan tiket babak gugur, meski pertaruhan sesungguhnya ada di laga melawan Jerman.
Jerman tampil sangat meyakinkan dengan kemenangan 3-0 atas Slovenia, membuat duel Inggris vs Jerman pada 26 Juni nanti kemungkinan menjadi penentu juara grup. Juara dan runner-up grup akan lolos, jadi hasil positif melawan Slovenia bisa memberi Inggris ruang bernapas.
“Kami tidak boleh terbuai. Slovenia adalah tim terorganisir, sementara Jerman jelas ancaman terbesar,” tegas kapten Inggris Taylor Harwood-Bellis. Jika konsisten, skuad berbakat ini berpotensi mengulang sukses 2024 saat menjadi juara Eropa U-21. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik goalmates.net.